Cara Mematikan Laptop dengan Baik dan Benar (Error atau Hang)

Cara mematikan laptop dengan baik dan benar sepertinya pembahasan ini memang tidak penting dan merupakan hal sepele. Tetapi, bila Anda terus menerus melakukan shutdown pada laptop dengan asal-asalan misalnya dengan mencabut baterai ataupun menekan tombol power tentunya lama-kelamaan akan berakibat buruk terhadap performa laptop yang Anda miliki.

Maka dari itu, melalui kesempatan yang baik ini saya ingin berbagi informasi terkait bagaimana cara mematikan laptop atau komputer dengan baik dan benar.

Cara Mematikan Laptop dengan Benar

Dalam mematikan laptop atau komputer memiliki 2 cara yang paling sering digunakan oleh kebanyakan orang. Pertama dengan menggunakan menu melalui Windows, lalu yang kedua dengan menggunakan keyboard. Keduanya memiliki kelebihan tersendiri yang dapat Anda coba pada laptop atau komputer Anda, berikut ini penjelasan secara detailnya!

1. Cara Mematikan Laptop dengan Keyboard

Kebanyakan orang dalam mematikan laptop dengan keyboard itu jika mouse dan layar sedang bermasalah atau laptop sedang mengalami semacam error ataupun hang. Namun dalam keadaan normal juga boleh dipraktekkan cara seperti ini. Selain itu, dengan menggunakan keyboard menurut akan lebih praktis serta simpel, bahkan Anda tidak perlu lagi menggerakkan mouse Anda. Oke untuk lebih jelasnya, mari kita simak penjelasannya berikut ini.

  • Cara Pertama
    Cara yang pertama yaitu dengan menekan  tombol ALT + F4 dengan bersamaan, setelah itu, akan muncul beberapa pilihan seperti shutdownrestart, ataupun sleep. Anda bisa langsung klik Enter pada pilihan shutdown. Kemudian, laptop Anda akan secara otomatis nantinya shutdown dengan sendirinya.
  • Cara Kedua
    Cara yang kedua Yaitu dengan menekan tombol CTRL + ALT + DEL dengan bersamaan, setelah itu, akan muncul beberapa pilhan untuk melakukan shutdownrestart, dan sleep, dan yang lainnya. Anda bisa langsung memilih shutdown dengan menggunakan mouse. Kemudian, laptop Anda akan secara otomatis mati sendiri..
  • Cara Ketiga
    Cara yang ketiga yaitu dengan menekan tombol yang berlogo Windows melalui keyboard Anda, setelah itu, menggunakan mouse atau keyboard Anda pilih tombol power dan dilanjutkan dengan memilih shutdown dan laptop nantinya akan mati dengan sendiri.

2. Cara Mematikan Laptop dengan Menu Windows

Cara mematikan laptop dengan menu windows dengan menggunakan mouse pastinya sudah tidak asing bagi kebanyakan orang. Berikut ini merupakan penjelasan singkatnya!

  • Klik Start Menu
  • Lalu lihat di bagian pojok ada menu dengan tulisan atau logo Power ataupun Shutdown
  • Setelah itu, klik tombol tersebut
  • Silahkan Anda tunggu sampai muncul tulisan ShutdownRestartSleep, dan juga lainnya.
  • Silahkan klik tombol Shutdown untuk mematikan laptop maka akan secara otomatis laptop Anda akan mati dengan sendirinya. Cukup mudah bukan?

Ternyata tidak hal sulit dalam mematikan laptop dengan baik dan benar. Kedua cara di atas dapat diaplikasi di berbagai sistem operasi Windows, baik itu pada Windows XP, Windows 7, Windows 8, dan juga di Windows 10. Tentunya hanya akan terdapat perbedaan sedikit pada tampilannya, Namun yang terpenting pada intinya sama saja.

Sekarang ini Hard Disk Drive (HDD) sudah menjadi standar media penyimpanan pada komputer. Namun, dengan perkembangan teknologi yang sangat pesat, muncullah Solid State Drive (SSD) sebagai media penyimpanan pada komputer. Jadi, apakah perbedaan HDD dan SSD itu?

Cara Mematikan Laptop dengan CMD

Dengan cara mematikan atau shutdown komputer menggunakan command prompt tentunya tidak banyak pengguna yang mengetahuinya. Hal tersebut dikarenakan, biasanya orang mematikan laptop hanya dengan cara biasa yaitu Start > Shutdown saja.

Namun, dengan memakai command prompt maka akan terlihat jauh lebih berbeda.

Command Prompt (CMD) merupakan sebuah aplikasi windows yang dapat digunakan untuk memasukan perintah-perintah ke dalam komputer. Perintah tersebut adalah sebuah tulisan yang fungsinya memerintahkan komputer agar melakukan sesuatu.

Berikut ini adalah cara mematikan Laptop dengan CMD:

Untuk masuk ke CMD Anda hanya tinggal tekan logo Windows + R > ketik CMD > Enter.

Shutdown yang mana merupakan kondisi laptop/komputer sedang tidak bekerja atau sudah dimatikan. Cara mematikan komputer boleh langsung dengan menekan tombol power, lewat instruksi layar hingga mencabut listrik.

Akan tetapi, jarang sekali pengguna menggunakan cara ini yakni mematikan menggunakan perintah command prompt.

Cara Mematikan Laptop yang Tidak Bisa di Shutdown

Mungkin Anda juga pernah mendapatkan masalah pada laptop yang bila di shutdown tidak mau mati. Walaupun di shutdown hingga berulang kali. Namun, tetap saja tidak ada respon terhadap perintah yang Anda berikan kepada laptop supaya mematikan dirinya sendiri.

Terkadang kita beranggapan itu adalah ulah dari virus, atau terjadi karena masalah hardware laptopnya. Untuk kasus ini, saya oke saja pengguna yang berpendapat mengenai virus atau hardwarenya.

Karena memang benar, kasus yang seperti ini boleh saja terjadi disebabkan adanya kerusakan pada software maupun hardware. Berikut adalah cara mematikan laptop yang tidak bisa di shutdown:

Laptop yang tidak dapat dimatikan dengan memakai sistem shutdown tidak selalu disebabkan oleh virus. Biasanya yang paling banyak justru terjadi karena masalah software.

Namun, hal tersebut tidak menutup kemungkinan diakibatkan kerusakan hardware. Oleh karena itu, berikut beberapa cara untuk memperbaiki atau mengatasinya.

1. Perbaiki Registry

Kegunaan registry pada Windows sangatlah penting. Ibarat seperti tempat perintah untuk sistem operasi itu sendiri. Jika error, maka bisa dipastikan Windows yang akan bermasalah. Salah satunya yaitu tidak bisa dimatikan (turn off).

Memperbaiki registry error boleh dibilang mudah. Karena saya sendiri biasanya memakai aplikasi CCleaner. Caranya hanya tinggal klik-klik doang. Setelah diperbaiki, laptop atau komputer biasanya sudah dapat di-shutdown dengan normal.

2. Bersihkan dari File Sampah

Cara berikutnya adalah dengan membersihkan laptop/komputer dari sampah-sampah. Maksud sampah di sini bukan debu ya, atau bahkan bungkus makanan, atau lain sebagainya.

Melainkan file sampah seperti history browser atau sisa-sisa hasil buka aplikasi/program dan lain sejenisnya.

Aplikasi untuk membersihkannya masih sama seperti yang di atas yakni menggunakan CCleaner. Jika sudah menginstal, saya yakin Anda menjadi tau bagaimana cara penggunaannya.

3. Uninstall Aplikasi Tidak Diperlukan/Tidak Penting

Selain file sampah, kebanyakan aplikasi yang terinstal juga bisa memberatkan kinerja laptop maupun komputer desktop. Bahkan, aplikasi yang tidak dibuat dengan baik bisa menyebabkan masalah.

Salah satunya ya seperti yang tadi, akan membuat laptop tidak bisa di-shut down seperti yang sedang kita bahas kali ini.

Oleh sebab itu, jika komputer Anda mempunyai aplikasi yang cukup banyak, maka hapuslah sebagian yang tidak penting atau tidak dibutuhkan. Ketika performa telah terasa ringan kembali.

Kemudian cobalah matikan laptop untuk mengecek apakah sudah dapat di-shutdown dengan baik atau belum.

4. Membersihkan Virus

Laptop yang tidak bisa dimatikan boleh saja disebabkan karena virus. Di beberapa kasus, virus menyerang registry sampai eror. Oleh karena itu, jika cara-cara di atas telah dilakukan namun belum berhasil juga.

Cobalah Anda scan virus dengan menggunakan antivirus. Setelah itu, barulah Anda coba shutdown kembali. Oh iya, jangan lupa juga setelah membersihkan, perbaiki dulu registry-registry. Caranya bisa Anda lihat seperti poin 1 di atas.

5. Mematikan Laptop Secara Paksa

Sebenarnya mematikan laptop yang benar adalah dengan menekan menu Windows dan klik shutdown. Namun, untuk kasus ini tidak bisa ini. Maka, jalan satu-satunya yakni mematikan dengan paksa.

Cobalah Anda tekan tombol power selama 15 detik. Jika mati itu artinya berhasil. Sedangkan apabila gagal, langsung Anda cabut baterai saja. Walaupun cara ini sangat ampuh, namun dilarang menjadikannya sebagai kebiasaan.

6. Uninstall Driver

Fungsi driver pada laptop memang sangat penting. Salah satunya adalah untuk menunjang performa. Akan tetapi, jika ternyata salah satu driver tidak cocok dan malah mengakibatkan laptop tidak dapat dimatikan, itu berarti wajib menghapus/uninstall-nya.

Jika memang butuh jenis driver tersebut, cari saja yang lainnya sekiranya cocok dengan versi sistem operasi laptop yang Anda pakai. Namun telah uninstall tetapi belum dapat shutdown juga, lakukanlah cara seperti urutan nomor 5.

7. Instal Ulang Sistem Operasi Windows

Bila masalah laptop tidak bisa dimatikan muncul kembali, cobalah diatasi dengan menginstal ulang sistem operasinya. Anda boleh pilih Windows 7 atau Windows 8. Saran saya pilihlah versi yang terbaru yakni Windows 10. (Sesuaikan dengan spesifikasi laptop).

Biasanya, dengan menginstal ulang Operation System (OS), semua masalah akan dapat teratasi. Saran saya jangan hanya repair saja. Kenapa? Karena dalam waktu dekat masalah yang sama bisa saja muncul kembali.

8. Ganti Hardware yang Bermasalah

Cara memperbaiki laptop tidak bisa dimatikan yang terakhir adalah dengan mengganti hardware yang bermasalah. Baik itu prosesor, memori, atau hard disk. Kalau sudah rusak memang bisa mempengaruhinya. Jika ingin ganti, bila tidak dapat melakukannya sendiri, alangkah baik diserahkan saja ke tempat service resmi.

Cara Mematikan Laptop yang Hang

Program laptop sering macet ketika mesinnya terlalu lama hidup atau terlalu panas sehingga menjadikannya berhenti, not responding atau yang biasa kalau kita menyebutnya dengan ngehang. Hang biasanya ditandai dengan komputer tidak dapat merespon atau layar menjadi blank karena disebabkan programnya macet.

Ada pula komputer yang ketika suhu mesinnya terlalu panas secara otomatis langsung mematikan dayanya. Berikut ini adalah cara mematikan laptop yang hang:

1. Menutup Program yang Macet

Pertama yang perlu Anda lakukan adalah dengan mencoba untuk menutup program yang not responding atau hang tersebut. Anda dapat menutup program tersebut dengan menekan tombol ALT + F4 atau jika mouse masih dapat digerakkan Anda boleh menutup program tersebut menggunakan tombol silang di pojok kanan atas window tersebut.

2. Membuka Task Manager Lalu End Task

Selanjutnya membuka task manager adalah alternatif apabila langkah pertama tidak berhasil. Terkadang program yang hang tidak dapat ditutup dengan mouse ataupun dengan ALT + F4.

Untuk menutupnya dengan paksa kita terlebih dahulu melakukan end task pada program yang hang tersebut. Cara membuka task manager yaitu dengan menekan tombol CTRL + SHIFT + ESC, kemudian pilih program yang hang dan klik end task.

3. Menekan Tombol CTRL + ALT + DEL

Terkadang ketika program tersebut macet total kita harus log-out atau merestart laptop/komputer tersebut dengan menekan tombol CTRL + ALT + DEL, maka akan muncul opsi untuk membuka task manager, logout, restart dan shutdown.

Untuk itu, pilih saja shutdown/restart supaya program yang macet tersebut dapat tertutup dengan sendirinya.

4. Menekan Tombol Restart yang Ada Pada CPU

Ketika kita tidak dapat menekan tombol apapun di keyboard dan mouse, maka tidak punya pilihan lagi selain merestartnya secara paksa. Untuk melakukan restart Anda dapat menekan tombol restart lewat cpu pada komputer Anda, tombol restart ini tidak tersedia pada laptop.

Namun di beberapa model laptop ada yang mempunyai tombol restart. Untuk letak tombol restart pada komputer biasanya terletak dekat dengan tombol on pada CPU komputer.

5. Mematikan Laptop Secara Paksa

Jika poin-poin di atas tidak dapat kita lakukan ini mungkin adalah cara opsional yakni dengan cara mematikan laptop/komputer secara paksa. Kita dapat mematikan laptop secara paksa dengan cara menekan tombol on selama 10 detik, kemudian laptop akan mati dengan sendirinya.

Pada komputer boleh langsung mencabut sumber dayanya, sehingga komputer akan langsung mati. Tentunya cara ini hanya dilakukan ketika Anda tidak bisa melakukan apa-apa lagi.

Jangan melakukan hal ini terlampau sering karena bisa mengakibatkan rusaknya motherboard pada laptop/komputer Anda.

Demikianlah informasi yang dapat saya sampaikan terkait cara mematikan laptop dengan baik dan benar atau yang mengalami error maupun hang. Pastinya dengan mengetahui hal dasar ini akan menambah wawasan Anda, selain itu juga dapat bermanfaat untuk laptop Anda supaya lebih terjaga dan akan lebih awet. Terima kasih.

Leave a Reply